Minggu, 28 Juni 2015

Salah Guru!



Fenomena geng motor ini seharusnya tidak lepas dari peran para pelaku pendidikan.. terlebih lagi ktika fakta menyajikan data bahwa mayoritas pelaku geng motor ialah dri kalangan pelajar..

Sbg seorang guru, (yah mskipun masih level guru privat dan TKA TPA), saya brpandangan bhwa guru harus merasa bertanggungjawab atas problematika ini!

Jd, klo ada geng motor yg dtangkap, jgn lupa tanyakan dimana sekolahnya? Siapa guru2nya?
Dan minta prtanggungjawaban kpd mereka!

Dimana peran dan tanggungjawab guru pd hr ini?
Setauku, tugas guru bukanlah skedar mengajar agar murid mndapat nilai bagus d lembaran rapor.. tp jg Harus mendidik agar murid mendapat nilai bagus di tngah2 masyarakat..

Tentu sja tdk boleh spenuhnya kita salahkan guru atas mslah serius ini.
Ada faktor2 lain yg mmpngaruhi murid, misalnya keluarga, lingkungan dan pergaulan.
Namun ingat, guru jg mmiliki peran u/ memahami kondisi muridnya.. guru harus mmprhatikan masalah apa yg tengah dihadapi murid.. bukan cuma masalah pelajaran, tp jg masalah keluarga dan pergaulan mereka..

Itulah beratnya tanggungjawab seorang guru..

Namun hr ini,
Kita berada pada zaman dimana
Gurunya mengajar bukan krna mnginginkan muridnya pintar.. tapi gurunya mengajar krna ingin dibayar..
tdk dibayar, tdk mau mengajar...
Klo sudah bgitu, layakkah mereka bergelar guru?

Dulu itu..
Duluuu sekalii..
Guru begitu terhormatnya sampai2 digelari pahlawan tanpa tanda jasa..

Mereka mendidik, membimbing dan mengajar krna ingin melihat muridnya pintar.. dibayar ataupun tdk dibayar ikhlas mereka mengajar..
Mereka mendidik, membimbing dan mengajar dimana saja, ada atau tdk adanya peralatan dan fasilitas, mski cuma dibalas dgn seliter beras.. mereka ikhlas..

#makassarHarusAman
#pray4indo
#pray4zrie

Tidak ada komentar:

Posting Komentar